Jum’at, 3 Agustus 2012
Seminggu
yang lalu aku tak sengaja bertemu denganmu di masjid Nurul Ilmi Smansa pangsid,
aku juga heran kenapa kau bisa berada disana. Pertemuan kita seperti sinetron
yah,haha. Tak sengaja dan kayak diatur oleh sutradara ternama. Kenapa aku
mengatakan seperti itu, karena kita bertemu saat aku sedang mengambil wudhu,dan
tanpa diduga kau tiba-tiba datang. Awalnya aku abaikan namun setelah berbalik
kearahmu, aku kaget. Ternyata kamu IKHSAN. Sekitar 10 detik,kita bertatapan
sambil tersenyum =). Aku dan kamu tak sempat mengeluarkan sepatah kata
pun,bahkan kata apa kabar? Hai ? dan kata-kata pembuka lainnya tak terlontar
dibibir kita. Mungkin karena waktu itu aku sedang terburu-buru karena hamper
ketinggalan 4 rakaat shalat isya sedangkan kau sedang bersama teman-temanmu.
Andaikan
aku masih diberi kesempatan untuk bisa bertemu denganmu dan bertemu ditempat
yang sama. Aku ingin sekali mengatakan kalau aku salah dulu tak mendengar
kata-katamu, aku salah memilihnya untuk meninggalkanmu. Dan aku ingin
mengatakan bahwa kamu benar, ternyata tak ada yang sebaik kamu. IKHSAN maafkan
aku L